Network
REALITA RIAU - Perdana Menteri (PM) Palestina, Mohammad Shtayyeh mengutuk keras penembakan yang dilakukan oleh tentara zionis Israel terhadap anak berusia 15 tahun.
Diketahui, pada Jumat, 5 November lalu, di Nablus, seorang anak bernama Mohammad Da'das ditembak oleh tentara Israel.
Da'das tertembak di bagian perut, dan sempat dibawa ke rumah sakit. Namun sayang, anak itu harus tewas setelah mendapatkan perawatan.
Baca Juga: RAMALAN ZODIAK GEMINI Hari Senin, 8 November 2021: Kepribadian, Kesehatan, Cinta, Karir dan Keuangan
Dilansir dari WAFA pada Minggu, 7 November 2021, PM Shrayyeh mendesak dunia Internasional untuk ikut mengakhiri pelanggaran HAM oleh Israel di Palestina.
Dalam hal ini, Kemenlu dan ekspatriat Palestina juga mengecam pembunuhan anak itu, mereka meminta Israel bertanggungjawab penuh atas kejahatan kemanusiaan tersebut.
Mereka juga menaganggap bahwa PBB secara tak langsung juga harus bertanggungjawab atas kejadian tersebut.
Baca Juga: PREDIKSI Real Betis vs Sevilla Senin, 8 November 2021: Head to Head, Susunan Pemain, dan Skor
Palestina juga menuntut agar Israel segera disidang dalam Pengadilan Kriminal Internasional.
Menurut Defense for Children Internasional, setidaknya ada 12 anak Palestina yang ditembak dan dibunuh oleh zionis Israel di tepi barat negara tersebut sejak diduduki pada awal tahun hingga 25 Agustus lalu.***
