Network
REALITA RIAU - Turki tengah mengalami listrik padam, setidaknya sekitar 20.000 rumah terdampak.
Kondisi gelap gulita sudah terjadi selama tiga hari di Provinsi Isparta, Turki Tengah.
Menteri Energi Turki Fatif Donmez mengatakan listrik padam disebabkan badai salju lebat.
Baca Juga: Presiden Turki Erdogan Umumkan Dirinya dan Istri Positif Covid-19 Varian Omicron
"Salju lebat dan badai salju menyebabkan kerusakan serius pada infrastruktur energi, awalnya 113.236 pengguna dibiarkan tanpa listrik di Provinsi. Unit bekerja di lapangan untuk memulihkan energi ke 20.000 pengguna yang tersisa," ujar Donmez dikutip dari reuters 6 Ferbruari 2022.
Sementara kantor gubernur di Isparta mengatakan salju mulai turun pada hari Kamis 3 Ferbruari 2022 menyebabkan beberapa lingkungan dan desa masih tanpa listrik, mengatakan transportasi ke daerah tersebut sulit.
"Ada keterlambatan dalam memulihkan listrik karena gangguan di tiang listrik terjadi di wilayah yang luas berdampak pada jalur yang berbeda, transportasi ke daerah itu sulit dan kedalaman salju sekitar 1 meter," ujar kantor gubernur dalam sebuah penyataan.***
Baca Juga: KPK Kembali Periksa Sejumlah Saksi Terkait Kasus Suap RAPBD Provinsi Jambi 2017
