Setelah Kembali Terima Bantuan Vaksin, Pemerintah Gesah Percepatan Vaksinasi di Berbagai Provinsi

- 23 Oktober 2021, 12:48 WIB
Ilustrasi vaksinasi.
Ilustrasi vaksinasi. /pexels/

RELITA RIAU - Dalam rangka mengejar target vaksinasi terhadap 70 persen  masyarakat pada akhir tahun ini, pemerintah terus berupaya keras mendatangkan vaksin melalui berbagai skema.

Saat ini Indonesia kembali menerima vaksin sebanyak 1.210.950 dosis jenis  Pfizer yang diperoleh dengan pembelian langsung, serta 698.090 dosis vaksin jadi AstraZeneca sebagai bentuk dukungan dari Pemerintah Jepang.

Informasi tersebut disampaikan Juru Bicara Vaksinasi Covid 19 Kementerian Kesehatan, Siti Nadia Tarmizi. Dikatakannya, jika dua jenis vaksin Covid 19 tersebut merupakan tahap 95 dan 96.

Baca Juga: MAN 2 Model Pekanbaru Dipilih Menjadi Tempat Pelaksanaan Ujian SKD CPNS Kemenag Wilayah Riau

"Di tengah kebutuhan akan vaksin Covid 19 yang tinggi di berbagai negara, selayaknya kita juga sangat berterima kasih atas dukungan vaksin dari Pemerintah Jepang ini. Saat ini, total jumlah vaksin yang hadir di Indonesia adalah sekitar 288,6 juta dosis dengan berbagai merek, yang tiba dalam bentuk vaksin jadi maupun bahan baku atau bulk," katanya melalui Kemenkominfo RI dan KPCPEN, Jumat, 22 Oktober 2021.

Katanya, sesuai arahan Presiden Joko Widodo untuk lebih meningkatkan kecepatan vaksinasi di daerah-daerah, saat ini Indonesia terus melakukan percepatan dan perluasan vaksinasi.

“Akselerasi khususnya di daerah-daerah yang cakupan vaksinasinya masih rendah termasuk cakupan vaksinasi pada lansia sebagai kelompok yang rentan,” imbuhnya.

Baca Juga: Sejauh Ini Jumlah Vaksin yang Diterima Pemerintah Cukup untuk Memenuhi Kebutuhan Vaksinasi

Salah satu cara yang dilakukan, menurutnya, adalah dengan percepatan distribusi vaksin yang hadir di tanah air. Pada kedatangan kali ini, vaksin Pfizer akan langsung didistribusikan ke 10 provinsi yang ada di Sumatera dan Kalimantan agar segera digunakan sesuai wilayah masing-masing.

"Upaya percepatan vaksinasi terus dilakukan pemerintah agar bisa semakin cepat terbangunnya herd immunity atau kekebalan komunitas," ujarnya.

Halaman:

Editor: Afdhal Ramadhany

Sumber: riau.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah