Network
REALITA RIAU - Mantan Gubernur DKI Jakarta, Sutiyoso, mengungkapkan penilaiannya terkait kinerja Anies Baswedan yang saat ini menjadi Gubernur DKI Jakarta.
Sutiyoso mengungkapkan adanya perbedaan tantangan yang dihadapi Anies Baswedan saat ini dan dirinya sewaktu masih menjadi Gubernur DKI Jakarta.
Dilansir dari kanal YouTube Karni Ilyas Club yang tayang pada 30 Desember 2021, Sutiyoso mengatakan ketika dirinya menjadi Gubernur DKI Jakarta, ia menghadapi tantangan berupa perubahan sistem yang fundamental dari era Orde Baru ke Reformasi.
Baca Juga: Pemerintah China Terapkan Lockdown, Warga: Minim Pasokan Makanan, Satu Hari, Satu Piring Makanan
"Saya seperti mengendalikan layang-layang. Kapan saya ulur (aturan), kapan saya tarik," ungkap Sutiyoso.
"Dan itu mendapatkan perlawanan yang sangat besar dari masyarakat karena masyarakat sedang euforia dengan kebebasan (reformasi)," sambungnya.
Ia juga menceritakan polemik yang terjadi di tengah-tengah masyarakat pada saat ia menjabat sebagai Gubenur DKI Jakarta kala itu.
Baca Juga: RAMALAN ZODIAK PISCES untuk Besok Minggu, 2 Januari 2022: Kesehatan, Cinta, Karir dan Keuangan
"Kebebasan itu sering diterjemahkan secara keliru. Demokrasi berarti apa saja boleh," katanya.
"Gue gak punya makanan, ambil di toko. Gak punya motor, ambi di showroom. Itu yang terjadi pada tahun 1998 atau enam bulan setelah saya dilantik," sambung Sutiyoso.
