Sempat Berselisih Terkait Pencurian Perhiasan, Arab Saudi dan Thailand Akhirinya Pulihkan Hubungan Diplomatik

- 26 Januari 2022, 14:57 WIB
Arab Saudi dan Thailand yang sempat berselisih terkat pencurian perhiasan 30 tahun lalu kini sudah mencoba untuk memulihkan hubungan diplomatik
Arab Saudi dan Thailand yang sempat berselisih terkat pencurian perhiasan 30 tahun lalu kini sudah mencoba untuk memulihkan hubungan diplomatik /Instagram @kingvajiralongkorn/YouTube Daftar Populer

REALITA RIAU - Pemerintah Arab Saudi dan Thailand sepakat untu memulihkan hubungan diplomatik mereka pada Selasa, 25 Januari 2022.

Kedua negara sempat terlibat konflik terkait kasus pencurian perhiasan oleh seorang petugas kebersihan asal Thailand yang bekerja di istana seorang pangeran Arab Saudi, 30 tahun lalu.

Putra Mahkota Arab Saudi, Pangeran Mohammed bin Salman bertemu Perdana Menteri Thailand, Prayuth Chan-ocha untuk mengeluarkan pernyataan tersebut.

Baca Juga: Seorang Ibu Rumah Tangga Tewas Usai Alami Penjambretan, Polisi: Pelaku Menendang Sepeda Motor Korban

Dilansir dari Reuters pada Rabu, 26 Januari 2022, kedua pemimpin negara itu sepakat untuk saling menempatkan duta besar di negara masing-masing dalam waktu dekat.

Pertemuan itu merupakan pertemuan pertama yang terjadi semenjak Arab Saudi dan Thailand terlibat perselisihan.

Sebelumnya, kedua negara berselisih diplomatik akibat pencurian permata senilai 20 juta dolar AS atau setara Rp286,7 miliar pada tahun 1989.

Baca Juga: Sejumlah Sekolah di Jakarta Ditutup Akibat Covid-19, Riza Patria: PTM 100 akan Tetap Dilaksanakan

Perselisihan itu kemudian dikenal dengan nama "Blue Diamond Affair" atau kasus berlian biru.

Satu tahun setelah kasus pencurian tersebut, tiga orang diplomat Arab Saudi di Thailand tewas dalam tiga pembunuhan terpisah dalam satu malam.

Halaman:

Editor: Febri Romadhon

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah