Network
REALITA RIAU - Pemprov DKI Jakarta telah mengeluarkan aturan keramaian di kawasan Dukuh Atas, Sudirman, Jakarta Pusat yang dijadikan arena Citayem Fashion Week.
Kebijakan keramaian tersebut dikeluarkan lantaran banyaknya pria berpenampilan "kemayu" dalam ajang Citayem Fashion Week di Dukuh Atas tersebut.
Kasudinsos Jakarta Pusat, Abdul Salam mengungkapkan, pria-pria kemayu di Citayem Fashion Week tersebut merupakan masyarakat penyandang masalah kesejahteraan sosial (PMKS).
Baca Juga: Dikecam Warganet Terkait Citayem Fashion Week, Berikut Penjelasan Baim Wong dan Paula Verhoeven
"Mereka (pria kemayu) itu akan dimasukin ke panti kedoya nanti mereka di asesmen nanti akan dirujuk ke panti-panti yang memang sesuai dengan jenis PMKS-nya," ungkap Abdul.
Namun, untuk penindakan penertiban di kawasan Dukuh Atas lokasi Citayem Fashion Week, pihaknya nanti akan berkoordinasi dengan Satpol PP.
Abdul mengatakan, pihaknya juga telah menerjunkan personelnya untuk berjada di kawasan yang akhir-akhir ini dikenal dengan ajang Citayem Fashion Week.
Baca Juga: Jokowi Dukung Kegiatan Citayem Fashion Week: Karya Kreativitas Itu Kenapa Harus Dilarang
"Hingga saat ini kami juga sudah menurunkan petugas standby baik di terowongan Kenal maupun di SCBD (Sudirman Citayem Bojonggede Depok)," katanya.
Sebelumnya, Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria meminta kegiatan Citayem Fashion Week di Dukuh Atas itu harus sesuai dengan norma yang belaku.***
