REALITA RIAU - Kementerian Pertanian melalui Karantina Pertanian Pekanbaru kembali memfasilitasi ekspor komoditas pertanian asal Pekanbaru sebanyak 116.180,5 ton dan 298,79 M³ dengan nilai mencapai Rp1,07 triliun.
Adapun komoditas yang dilepas ekspor ini bakal menuju 24 negara tujuan ekspor sekaligus.
Plt Kepala Karantina Pekanbaru, Turhadi mengatakan bahwa sawit dan olahannya, terdapat komoditas pertanian dengan volume ekspor yang cukup besar seperti kelapa bulat, kopi biji, pinang, talas, keladi, karet, serai, dan bahan baku lainnya.
Baca Juga: Liga Inggris Southampton vs Chelsea : Prediksi, Jadwal, Head to Head, dan Link Livestreaming
"Hingga saat ini komoditas perkebunan memang masih menjadi primadona unggulan ekspor dr Pekanbaru.
Negara tujuan ekspor komoditas pertanian Riau meliputi Malaysia, China, Singapore, Jepang, Kolombia, Korea Selatan, dan negara benua Amerika lainnya," kata Jumat 8 April 2022.
Apep Saepudin, Subkoordinator Karantina Tumbuhan, mengatakan meskipun nilai ekspor komoditas pertanian asal Riau mampu menyentuh angka Rp1,07 triliun dalam 10 hari.
karantina pertanian terus berupaya mendorong eksportir untuk terus melakukan ekspor hingga tercapainya target Gratieks (Gerakan Tiga Kali Lipat Ekspor).
Untuk penuhi target tersebut karantina pertanian menawarkan inovasi-Inovasi yang bisa mengefektifkan kerja, lanjut Apep pada saat menyerahkan Phytosanitary certificate.