Pabrik di Kuantan Singingi Berhenti Beli TBS Sawit Masyarakat: Antrean Truk Sawit Masih Panjang

- 18 Mei 2022, 18:41 WIB
Ilustrasi buah kelapa sawit
Ilustrasi buah kelapa sawit /mediacenter.riau.go.id/

REALITA RIAU - Imbas dari larangan ekspor crude palm oil (CPO), sejumlah pabrik tandan buah segar (TBS) kelapa sawit di Riau mulai berhenti membeli sawit dari petani.

Satu di antaranya pabrik kelapa sawit yang ada di Kabupaten Kuantan Singingi, PT Wanasari Nusantara. Pabrik kelapa sawit (PKS) mulai tidak menerima buah petani.

Ada sejumlah alasan pihak perusahaan tidak membeli TBS sawit. Satu di antaranya yakni persoalan kapasitas tangki hingga antrian yang terus terjadi sejak beberapa hari lalu.

Baca Juga: Harga TBS Kelapa Sawit Petani di Provinsi Riau untuk Periode 18-24 Mei 2022 Mengalami Kenaikan

Humas PT Wanasari Nusantara, Nurendro mengungkapkan, mulai tak membeli TBS sawit dari petani hari ini (Rabu, 18 Mei 2022).

"Iya mulai besok tidak menerima buah. Ada beberapa alasan, pertama itu karena terjadi antrian panjang. Sehari sampai 150 truk itu di pabrik kita," ungkap Nurendro.

Nurendro mengatakan, menghentikan membeli sawit untuk menyelesaikan antrean truk di pabrik. Hal itu untuk menghindari agar sawit tidak busuk.

Baca Juga: Kemenkes Catat Sekitar 76 Pesen Calon Jemaah Haji Tahun Ini Sudah Divaksin Lengkap

"Kita mau selesaikan yang antrian dulu. Ini ditambah lagi tangki sudah mau penuh. Kita selesaikan dulu ini biar buah yang ada di mobil antrean tidak busuk," katanya.

Untuk tangki timbun, Nurendro mengaku sudah nyaris penuh. Sebab saat ini sepi pembeli akibat larangan ekspor CPO dan sejenisnya.

Halaman:

Editor: Febri Romadhon

Sumber: riau.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x