REALITA RIAU - Gubernur Riau (Gubri), Syamsuar meminta masyarakat mengisolasi hewan ternak yang terjangkit penyakit mulut dan kuku (PMK) untuk mencegah penularan.
Gubri mengungkapkan, penularan virus PMK dapat terjadi melalui udara sehingga penularannya lebih cepat dan lebih tinggi.
"Penularannya melalui udara, sehingga mudah tertular kepada hewan lain," ungkap Gubri, Selasa, 21 Juni 2022.
Baca Juga: Syamsuar Minta Seluruh Direktur dan Komisaris BUMD Riau Laporkan LHKPN Tepat Waktu
Syamsuar mengatakan, pihaknya meminta kepala daerah untuk memastikan masyarakatnya mengisolasi hewan ternak yang terjangkit PMK.
"Apalagi virus ini tidak hanyak menyerang sapi, namun hewan lain seperti kambing, domba, kerbau, dan babi juga bisa terjangkit," katanya.
"Diharapkan kepada seluruh kepala daerah agar mengisolasi desa-desa yang terkonfirmasi virus PMK," sambung Gubri.
Baca Juga: Tak Ingin Hewan Kurban yang Masuk Sakit dan Cacat, Gubernur Riau Dirikan 6 Pos Cek Poin PMK
Saat ini, wabah PMK telah masuk di 19 provinsi yang ada di Indonesia. di Provinsi Riau sendiri sudah ada 6 kabupaten yang terkonfirmasi adanya wabah PMK.***