Network
REALITA RIAU - Dinas Perkebunan (Disbun) Provinsi Riau menyebutkan harga komoditas minyak sawit mentah (CPO) turun drastis 6,16 persen dalam satu pekan ini.
Penerunan harga CPO terbesar terjadi pada dua hari perdagangan terakhir pekan ini, setelah China melakukan lockdown di beberapa wilayahnya.
Mengacu dari data Refinitiv, CPO dalam dua hari awal pekan ini relatif stabil dan hanya mengalami penurunan harga sedikit.
Baca Juga: Terjadi Penurunan di Setiap Kelompok Umur, Berikut Penetapan Harga TBS Kelapa Sawit di Provinsi Riau
Namun, dalam dua hari perdagangan terakhir secara kumulatif harga CPO turun drastis di angka 5,52 persen.
Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala Bidang Pengolahan dan Pemasaran Disbun Provinsi Riau, Defris Hatmaja pada Selasa, 6 September 2022 lalu.
"Harga CPO telah turun hungga 45 persen dari level tertinggi yang dicatatkan akhir April tahun ini atau tepat sehari setelah larangan ekspor CPO diberlakukan," ungkap Defris.
Baca Juga: Harga BBM Naik, Gubri Minta Para Pedagang Tidak Serta Merta Menaikan Harga Bahan Pokok
Defris mengatakan, dari sisi permintaan berpotensi menurun ketika China kembali melakukan lockdown untuk melawan penyebaran Covid-19.
Diketahui, China masih memberlakukan zero Covid-19, sehingga ketika ada kasus baru maka neraga tirai bambu itu akan langsung melakukan lockdown di wilayahnya.
