REALITA RIAU - Peristiwa meninggalnya seorang bayi saat akan dilahirkan di Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) baru-bari ini, cukup menyita perhatian publik.
Terkait hal ini, pihak RSUD Arifin Achmad Pekanbaru pun mengingatkan para ibu hamil untuk selalu mengecek kandungannya agar peristiwa tersebut tidak kembali terulang.
Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala Instalasi Neonatus RSUD Arifin Achmad, Nazardi Oyong pada Jumat, 2 September 2022 kemarin.
Menurutnya, ibu hamil harus melakukan pengecekan kandungan minimal tiga kali menjelang persalinan.
"Sebaiknya ibu hamil itu melakukan cek kandungan minimal tiga kali, yakni pada tri semester pertama, kedua dan ketiga," ungkap Oyong.
Oyong menganjurkan untuk ibu hamil lebih rutin lagi memeriksa kandungannya pada semester ketiga.
Hal itu berguna untuk dokter dapat mengetahui keadaan janin yang kandung. Seperti posisi bayi, dan umur kandungan.
"Jadi posisi bayi itu bisa diketahui saat kontrol, kalau posisinya tidak memungkinkan untuk lahiran norma maka bisa dioperasi," katanya.
"Tapi kalau mendadak-dadak, payah juga kalau mau dilihat, karena sudah pertaruhan hidup dan mati saat akan melahirkan," sambung Oyong.
Baca Juga: RSUD Arifin Ahmad Beri Pelatihan Kepada Perawat Untuk Mengurangi Kematian Pada Bayi
Ia menjelaskan, pihaknya telah banyak menerima pasien ibu hamil yang kandungannya bermasalah.
"Kasusnya bermacam-macam yang kami terima, seperti bedah anak, bayi prematur, jantung anak dan lainnya," akhirnya.***