Bantah 105 Juta Data Pemilih Bocor ke Forum Internet, KPU Bekerjasama dengan Siber Polri Selidiki Pelakunya

- 9 September 2022, 07:30 WIB
Ilustrasi kebocoran data di forum internet
Ilustrasi kebocoran data di forum internet /Pixabay/B_A

REALITA RIAU - Komisi Pemilihan Umum (KPU) menyebutkan kebocoran data 105 juta warga negara Indonesia (WNI) di 'Breached Forums' bukan bersumber dari lembaganya.

KPU sendiri mengklaim, pihaknya telah melakukan pengecekan pada setiap isi elemen yang ada pada data yang bocor tersebut.

"KPU sudah melakukan pengecekan setiap isi dari elemen data di forum underground tersebut," ungkap Komisioner KPU, Betty Epsilon Idroos pada Rabu, 7 September 2022 lalu.

Baca Juga: Kunjungan Wisatawan Mancanegara ke Indonesia Sejak Juli Tercatat 476 Ribu Orang, Tertinggi Sejak Pandemi

"Dan menyatakan bahwa data tersebut bukan bersumber dari KPU," sambungnya.

Betty mengatakan, KPU menjaga ketat data yang dimiliki dan salah satunya ialah data pemilih.

"Data yang dikelola KPU adalah data yang dijaga dari sisi otentitas, keamanan, dan kerahasiaannya, termasuk dalam hal ini, data pemilih," katanya.

Baca Juga: Pemerintah Kembali Memperpanjang Kebijakan PPKM Level 1 untuk Seluruh Wilayah Indonesia Hingga 3 Oktober 2022

Ia menjelaskan, pihaknya akan bekerjasama dengan siber Polri untuk menemukan pelaku yang menyebabkan kebocoran data 105 juta WNI tersebut.

"Sebagai tindak lanjut terkait hal di atas, KPU akan bekerjasama dengan Kepolisian RI, khususnya siber Polri untuk mengusut pelaku tersebut," jelasnya.

Halaman:

Editor: Febri Romadhon

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah