Network
REALITA RIAU - Gubernur Riau (Gubri), Syamsuar mengklaim telah berbicara dengan Plt Menpan RB, Mahfud MD terkait nasib guru honor.
Pihaknya ingin ribuan guru honor tersebut diangkap menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
"Berkat perjuangan kita, untuk guru honor SMA, SMK ini di Riau lebih kurang ada 8.000 orang, insyaAllah akan menjadi PPPK," ungkap Gubri pada Rabu, 3 Agustus 2022.
Baca Juga: Polisi Tetapkan Tujuh Orang Tersangka Terkait Penggelapan Premi Nasabah WanaArtha Life
Syamsuar juga mengaku tengah berjuang untuk nasib tenaga honor lainnya dengan para kepala daerah se-Indonesia.
"Saya bersama para bupati di Riau, dan gubernur se Indonesia sedang berjuang agar tenaga honor tidak diberhentikan," katanya.
Ia menjelaskan, dengan adanya tenaga honor, maka pekerjaan para pegawai negeri dapat sangat terbantu.
Baca Juga: BPS Mencatat Jumlah Kunjungan Wisman ke Riau pada Bulan Juni 2022 Meningkat Hingga 85,76 Persen
"Saya dulu pegawai honor, nasib saja sekarang jadi gubernur. Jadi ini regenarasi, sangat bisa pegawai-pegawai honor ini jadi gubernur," jelasnya.
"Saya juga tak menyangka jadi gubernur. Kuncinya kerja keras dan banyak berdoa, harus seimbang," sambung Gubri.***
