REALITA RIAU - Usai menaikan bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi, pemerintah saat ini tengah menyiapkan anggaran agar harga BBM tetap terjangkau oleh masyarakat.
Di tahun 2022 ini, pemerintah telah meningkatkan tiga kali lipat anggaran subsidi dan kompensasi BBM dari Rp152,5 triliun menjadi Rp502,4 triliun.
Dengan pengalihan subsidi BBM ini, pemerintah akan menambahkan alokasi anggaran untuk bantuan sosial (bansos) masyarakat.
Baca Juga: Data Kendaraan Yang Tidak Bayar Pajak Diatas 2 Tahun akan Dilakukan Penghapusan
Pemerintah menganggarkan Rp12,4 triliun untuk bantuan langsung tunai (BLT) BBM yang diberikan kepada masyarakat yang terdampak kenaikan harga BBM.
Dimana nantinya, anggaran tersebut akan diberikan kepada 20,65 juta keluarga yang kurang mampu dengan besaran Rp150 ribu per bulan.
Kepala Dinas Sosial Provinsi Riau, Tengku Zul Effendi mengungkapkan, BLT tersebut nantinya akan diberikan kepada penerima selama empat bulan, dimulai sejak September.
Baca Juga: Sambut Milad UIR Ke-60, Ini Harapan Wagubri Kedepannya
"Penyalurannya sudah dimulai tapi bertahap. Kalau berdasarkan data dari Kementerian Sosial, satu orang penerima itu dapat Rp150 ribu per bulan," ungkap Tengku Zul.
Tengku Zul mengatakan, bantuan untuk dampak kenaikan harga BBM tersebut akan disalurkan tiap dua bulan sekali.