Network
REALITARIAU.COM - Alissa Wahid, putri Presiden ke 4 Indonesia Abdurrahman Wahid atau Gusdur, dibuat geram dengan beredarnya video di platform media sosial yang menunjukkan tindakan seorang pria menendang dan membuang sesajen di Gunung Semeru.
Alissa Wahid mengungkapkan bahwa menyakini sesajen itu tidak boleh adalah hak masing masing individu, namun memaksakan keyakinan kita kepada orang lain adalah hal yang salah.
"Menyakini bahwa sesajen tidak boleh, monggo saja. Tapi memaksakan itu kepada yang menyakininya, utunyang tidak boleh," Ujar Alisa Wahid.
Menurut Alissa, pria tersebut adalah model orang yang susah memahami bahwa dunia ini bukan milik kelompoknya saja.
Baca Juga: Dua Orang DPO Pencurian Sawit Kelompok Tani di Lirik, Dibekuk Polisi di Rumah Mereka Masing-masing
"Repot memang kalau ketemu yang model begini. Susah banget memahami bahwa dunia bukan milik kelompoknya saja," Ujar Alissa Wahid, seperti yang dilansir RealitaRiua dari akun Twitter @AlissaWahid.
Video yang menunjukkan perbuatan seorang pria menendang dan membuang sesajen di Gunung Semeru tersebut viral di media sosial pada Sabtu, 8 Januari 2022.
Baca Juga: Jumlah Kasus Kejahatan di Kabupaten Siak Selama 2021 Menurun 20 Persen Dibandingkan Tahun 2020
Selain memicu respon putri keempat Presiden Indonesia, Alissa Wahid. Video tersebut juga mendapat berbagai respon negatif di jagad media sosial karena aksi pria dikecam oleh warganet. Pasalnya tindakan lelaki tersebut dapat menimbukan perpecahan dikalangan masyarakat.***
