REALITA RIAU - Sebanyak tujuh orang warga negara Indonesia (WNI) kembali berhasil diselamatkan oleh pihak kepolisian Kamboja dan KBRI Phnom Penh pada Minggu, 31 Juli 2022.
Diketahui, tujuh orang WNI ini merupakan korban penipuan kerja oleh perusahaan online scammer di Sihanoukville, Kamboja.
Dilansir dari laman Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) pada Senin, 1 Agustus 2022, saat ini total WNI yang berhasil diselamatkan oleh pihak kepolisian Kamboja berjumlah 62 orang.
"Tambahan jumlah WNI tersebut berdasarkan pendalaman lebih lanjut dari pihak kepolisian Kamboja," tulis Kemenlu.
Sebelumnya, pada Sabtu (30 Juli 2022) ada sebanyak 55 orang WNI yang berhasil dibebaskan dari perusahaan scammer tersebut.
Rencananya, 62 orang WNI itu akan dipindahkan KBRI Phnom Penh dari Sihanoukville menuju Phnom Penh.
Nantinya, para WNI yang menjadi korban penipuan kerja di Kaboja tersebut juga akan mendapatkan konseling psikologis dari Kemenlu.
Sesuai SOP kasus pidana perdagangan orang, para WNI itu akan diperiksa berdasarkan Screening Form Identifikasi Korban perdagangan orang sebelum direpatriasi ke Indonesia.
Screening Form itu akan digunakan untuk mendukung proses rehabilitasi korban dan penegakan hukum bagi pelaku perekrut di Indonesia.
Baca Juga: Istri Irjen Pol Ferdy Sambo Pekan Depan Dijadwalkan akan Menjalani Pemeriksaan Psikologis di LPSK
Setelah proses identifikasi selesai, Kemenlu dan KBRI Phnom Penh akan memfasilitasi repatriasi para WNI itu ke Indonesia.***