Resmi Alihkan Subsidi BBM, Pemerintah: Agar Bantuan Tepat Sasaran

- 3 September 2022, 19:32 WIB
Pemerintah alihkan subsidi BBM agar tepat sasaran.
Pemerintah alihkan subsidi BBM agar tepat sasaran. /Dok.mediacenter.riau.go.id/

Ini adalah pilihan terakhir pemerintah, yaitu mengalihkan subsidi BBM, sehingga harga beberapa jenis BBM yang selama ini mendapat subsidi akan mengalami penyesuaian,” tambahnya.

Baca Juga: Bank Indonesia Resmi Cabut Peredaran Uang Khusus Peringatan 50 Tahun Kemerdekaan, Masa Penukaran 10 Tahun

Dengan pengalihan subsidi BBM ini, pemerintah menambahkan bantalan sosial bagi masyarakat. Pertama, BLT BBM dengan total sebesar Rp12,4 triliun.

“Diberikan kepada 20,65 juta keluarga yang kurang mampu, sebesar Rp150 ribu per bulan, dan mulai diberikan bulan September selama empat bulan,” ujar Presiden.

Pemerintah juga menyalurkan Bantuan Subsidi Gaji/Upah (BSU) dengan alokasi anggaran sebesar Rp9,6 triliun yang diperuntukkan bagi 16 juta pekerja.

Baca Juga: Balita yang Dilaporkan Hilang Tenggelam di Sungai Siak Akhirnya Ditemukan Tim SAR dalam Keadaan Mengambang

“Pemerintah juga menyiapkan anggaran sebesar Rp9,6 triliun untuk 16 juta pekerja dengan gaji maksimum Rp3,5 juta per bulan dalam bentuk Bantuan Subsidi Upah yang diberikan sebesar Rp600 ribu,” ujarnya.

Di samping itu, Presiden Jokowi juga telah memerintahkan pemerintah daerah untuk menggunakan dua persen Dana Transfer Umum (DTU) sebesar Rp2,17 triliun untuk bantuan angkutan umum, bantuan ojek online, dan untuk nelayan.

“Pemerintah berkomitmen agar penggunaan subsidi yang merupakan uang rakyat harus tepat sasaran. Subsidi harus lebih menguntungkan masyarakat yang kurang mampu,” pungkasnya.

Baca Juga: Bayi Baru Lahir akan Langsung Diperiksa Hormon Tiroid, Wamenkes: Pengobatan Dapat Berlangsung Seumur Hidup

Halaman:

Editor: Afdhal Ramadhany

Sumber: Mediacenter.riau.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x